Pasir Pengaraian, Detikriaunews.com - Lapas Kelas IIB Pasir Pangarayan kembali melaksanakan razia rutin di kamar hunian warga binaan pada Rabu (3/12/2025). Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif di dalam lapas.
Pelaksanaan razia dipimpin langsung oleh Kepala KPLP, Veazanol Kosuma, bersama Kasi Adm. Kamtib, Moch. Subhan Zakaria, didampingi Kasubsi Pelaporan dan Tata Tertib, Assaufi Mubarokh. Kegiatan ini juga melibatkan jajaran regu jaga serta personel TNI dari Koramil 02 Rambah yang bersama-sama melakukan pemeriksaan menyeluruh pada setiap sudut kamar hunian. Fokus pemeriksaan meliputi barang-barang terlarang maupun barang lain yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku di lapas.
Selain penggeledahan kamar hunian, juga dilakukan tes urine terhadap 20 orang warga binaan sebagai upaya memastikan tidak adanya penyalahgunaan narkoba di dalam Lapas. Dari hasil pemeriksaan urine tersebut, seluruh warga binaan yang diperiksa dinyatakan negatif.
Kepala Lapas Kelas IIB Pasir Pangarayan, Efendi Parlindungan Purba, melalui Kasi Adm. Kamtib menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen nyata dalam mencegah potensi gangguan keamanan.
“Kegiatan ini dilaksanakan secara berkala sebagai upaya deteksi dini terhadap hal-hal yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban. Razia kali ini kami laksanakan bersama personel TNI untuk memastikan bahwa lapas tetap aman, tertib, serta mendukung proses pembinaan warga binaan,” ujar Subhan.
Dari hasil pemeriksaan, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang terlarang. Seluruh barang bukti kemudian didata dan dimusnahkan sesuai prosedur. Kegiatan ini sejalan dengan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Perintah Dirjenpas, serta bimbingan Kakanwil Ditjenpas Riau dalam upaya memberantas peredaran narkoba dan praktik penipuan dengan berbagai modus di Lapas dan Rutan.
Melalui kegiatan ini, Lapas Pasir Pangarayan menegaskan komitmennya untuk terus mengedepankan deteksi dini, pengawasan ketat, serta pembinaan yang humanis demi tercapainya tujuan pemasyarakatan secara optimal.
Editor : Zunardi



