Pekanbaru, Detikriaunews.com – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Pekanbaru bekerja sama dengan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Pelita Riau menyelenggarakan ujian literasi dan numerasi bagi Anak Binaan Pemasyarakatan (ABP), sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan dan pembinaan intelektual di dalam lembaga pemasyarakatan.
Kegiatan ujian ini dilaksanakan di lingkungan LPKA Kelas II Pekanbaru dengan tetap mengedepankan ketertiban, keamanan, serta suasana belajar yang kondusif. Ujian literasi dan numerasi bertujuan untuk mengukur kemampuan dasar membaca, menulis, dan berhitung para anak binaan, sekaligus menjadi evaluasi atas proses pembelajaran yang telah mereka ikuti melalui program pendidikan nonformal.
Kepala Seksi Pembinaan LPKA Kelas II Pekanbaru menyampaikan bahwa pendidikan merupakan hak setiap anak, termasuk anak yang sedang menjalani pembinaan. Melalui kerja sama dengan PKBM Pelita Riau, diharapkan anak binaan dapat memperoleh akses pendidikan yang layak dan berkelanjutan, sehingga mampu meningkatkan kompetensi diri sebagai bekal setelah kembali ke masyarakat.
Sementara itu, perwakilan PKBM Pelita Riau menjelaskan bahwa ujian literasi dan numerasi ini menjadi bagian penting dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kemampuan dasar peserta didik, khususnya pada jalur pendidikan kesetaraan. PKBM Pelita Riau berkomitmen untuk terus mendampingi proses pembelajaran anak binaan agar mereka tetap termotivasi dalam menuntut ilmu.
Para anak binaan tampak antusias mengikuti ujian tersebut. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mereka tidak hanya memperoleh penilaian akademik, tetapi juga tumbuh rasa percaya diri, disiplin, serta semangat untuk terus belajar dan memperbaiki masa depan.
Melalui sinergi antara LPKA Kelas II Pekanbaru dan PKBM Pelita Riau, pelaksanaan ujian literasi dan numerasi ini menjadi wujud nyata pembinaan yang berorientasi pada pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, sejalan dengan tujuan sistem pemasyarakatan yang humanis dan berkeadilan.
Editor : Zunardi



