SIAK,detikriaunews.com - Mendukung program pemerintah pusat dalam upaya memperkuat ketahanan ekosistem, APP Group melalui unit usahanya, PT Indah Kiat Pulp and Paper (PT. IKPP) Tbk Perawang bersama TNI-POLRI dan elemen masyarakat menanam 5000 pohon mangrove di tepian sungai Siak, Dusun Pertiwi, Kampung Pinang Sebatang Timur, Kecamatan Tualang, Siak, Selasa (23/12/2025) pagi.
Bukan kali pertama, PT IKPP telah berhasil menanam dan merawat ribuan pohon mangrove yang telah mereka tanami dibeberapa titik di kabupaten Siak.
Kegiatan penanaman pohon Mangrove kali ini, PT IKPP tidak melakukan penanaman itu sendiri melainkan bekolaborasi dengan TNI-POLRI, Karang Taruna dan elemen masyarakat kampung Pinang Sebatang Timur untuk bersama-sama menanam dan merawat pohon mangrove tersebut agar kelak memiliki manfaat yang luar biasa untuk masyarakat.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Siak, Ardayani, S.Si, M.Si, Kapolsek Tualang Kompol Teguh Wiyono SH, MH, Danramil 04 Perawang Kapten Inf Edi Ayub Harahap yang diwakili oleh Serka Alexander, penghulu kampung Pinang Sebatang Timur yang diwakili staf Kampung Pinang Sebatang Timur, ketua Karang Taruna Kampung Pinang Sebatang Timur, Andri Purmansyah dan tokoh masyarakat dusun Pertiwi.
"Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian PT IKPP kepada masyarakat dalam upaya restorasi dan pencegahan abrasi pada area pesisir sungai. Tentunya hal ini harus dilaksanakan dengan komitmen bersama agar penanaman ini tidak hanya sekedar seremonial saja, tetapi juga kita pastikan pohon-pohon mangrove ini dapat tumbuh sesuai dengan harapan kita," ungkap Pimpinan PT IKPP Perawang Mill, Hassanudin The melalui Menager Public Affair, Armadi ME.
Armadi juga menyebutkan, dalam bentangan 1 kilometer di dusun Pertiwi itu, 5000 pohon mangrove tersebut diharapkan dapat menjadi penopang utama lingkungan dan akan meningkatkan perekonomian masyarakat hingga nantinya bisa dimanfaatkan menjadi destinasi wisata.
"Kita akan melakukan monitoring lanjutan terkait perawatan pohon-pohon yang kita tanam ini, sehingga nantinya adik-adik dari karang taruna dan masyarakat dapat merasakan merawat alam dan kita tidak hanya melihat dari apa yang kita tanam tapi manfaat dari apa yang telah kita tanam bersama. Semoga kelak, pohon-pohon mangrove ini dapat menambah keberagaman hayati dan hewani, serta dapat meningkatkan perekonomian masyarakat hingga menjadi destinasi wisata baru di kawasan pesisir sungai Siak ini," terangnya.
Kegiatan itu pun disambut baik oleh TNI-POLRI, Kapolsek Tualang Teguh Wiyono, SH.MH menegaskan, kegiatan yang ditaja oleh Koorporasi kertas terbesar di Asia Tenggara itu sejalan dengan program 'Green Policing' yang diinisiasi oleh Kapolda Riau dimana penanaman mangrove adalah investasi keselamatan lingkungan untuk masa depan.
"Kita sangat apresiasi kegiatan positif ini, penanaman pohon mangrove ini adalah tabungan masa depan. Mangrove berperan penting melindungi kawasan pesisir dari abrasi, sekaligus menjaga keseimbangan alam bagi generasi yang akan datang,” ujar Kompol Teguh.
Pimpinan korps Bhayangkara wilayah hukum Kecamatan Tualang itu juga menyebutkan, tugas selanjutnya adalah kolaborasi berbagai pihak dalam merawat hingga pohon mangrove tersebut berfungsi sesuai dengan harapan.
"Semoga koloborasi, semua stakeholder seperti karang taruna, pemerintah kampung, PT IKPP dan seluruh element masyarakat dapat terjalin dengan baik, karena mangrove ini adalah tanggung jawab kita bersama, agar kelestarian sungai dan lingkungan tetap terjaga," harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Siak diwakili Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Siak, Ardayani, S.Si, M.Si, mengucapkan terimakasih kepada PT IKPP Perawang yang telah menginisiasi kegiatan penanaman pohon mangrove dan peduli terhadap lingkungan serta masyarakat di sekitar wilayah operasional Perusahaan.
Ia menyebut, pohon mangrove itu bukan hanya sekedar penyangga pesisir sungai dari abrasi, mangrove juga dapat menjadi rumah bagi berbagai hewan sungai yang menjaga ekosistem sungai dan juga bisa menjadi sumber peningkatan perekonomian bagi masyarakat di pesisir sungai.
"Terimakasih PT IKPP, atas nama Pemerintah Kabupaten Siak, kami mengapresiasi kegiatan ini. Semoga mangrove yang ditanam ditepian sungai Siak yang berada di Dusun Pertiwi sepanjang 1 kilometer ini kelak manfaatnya terus terjaga, ini adalah tanggung jawab kita bersama, jika nanti ada yang rusak atau ada mangrove yang mati harus kita ganti dengan mangrove yang baru agar kelak pohon-pohon mangrove ini benar-benar dapat berfungsi sesuai harapan kita bersama," tegasnya.
Ardayani juga berpesan kepada masyarakat yang berdomisili ditepian sungai Siak agar dapat bersama-sama menjaga kelestarian sungai. Salah satunya tidak membuang sampah apapun ke aliran sungai.
"Sungai kita ini adalah sungai yang bersejarah, jika bukan kita yang akan melestarikannya siapa lagi? mari bersama-sama kita jaga dan jangan membuang sampah ke sungai," imbaunya.
Kegiatan itu juga tampak menambah semangat masyarakat bergotong royong turun ke sungai bahu-membahu membersihkan tepian sungai hingga menaman ribuan pohon mangrove tersebut.
"Alhamdulillah, terimakasih PT IKPP telah mempercayai kami bersama masyarakat dusun Pertiwi untuk menjaga dan merawat ribuan pohon mangrove ini untuk kelestarian dan penghijauan pesisir sungai Siak di kampung kami ini. Insyaallah kami semua komitmen akan terus menjaga pohon-pohon ini terus tumbuh dan bermanfaat bagi kelestarian sungai yang kita cintai ini," ujar ketua Karang Taruna Kampung Pinang Sebatang Timur Andri Purmansyah.
Adapun 2 jenis pohon mangrove yang ditanam disepanjang 1 kilometer bibir sungai Siak di Dusun Pertiwi itu adalah jenis Api-api dan jenis Bakau.(HUT)




