Pekanbaru, Detikriaunews.com – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional Tahun 2025, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Pekanbaru menggelar kegiatan pemberian remisi khusus bagi anak binaan, Rabu (23/7/2025). Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, hadir mewakili Wali Kota Pekanbaru dalam acara yang berlangsung khidmat dan penuh makna tersebut. Hadir pula Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Riau, Maizar, beserta jajaran Kepala UPT Pemasyarakatan se-Kota Pekanbaru, serta sejumlah tamu undangan dari berbagai institusi mitra.
Acara dibuka dengan sambutan sekaligus laporan kegiatan oleh Kepala LPKA Pekanbaru, Sukir, yang menyampaikan bahwa pemberian remisi ini merupakan bentuk apresiasi negara kepada anak binaan yang telah menunjukkan perubahan perilaku positif. Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Remisi Pengurangan Masa Pidana oleh Kasi Registrasi dan Klasifikasi LPKA Pekanbaru, Niko Fernanda.
Setelah pembacaan SK, penyerahan remisi secara simbolis dilakukan oleh Sekda Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, dan Kakanwil Ditjenpas Riau, Maizar. Pemberian remisi ini diharapkan menjadi penyemangat bagi anak binaan untuk terus memperbaiki diri dan siap kembali menjadi bagian produktif dalam masyarakat. Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sama antara LPKA Pekanbaru dengan mitra-mitra strategis seperti Bank BRI, RS PMC, Yayasan Gemini, PKBM Pelita Riau, PT. Mitra Kita Jaya, dan LAZ Energi Kebaikan Rokan.
Kakanwil Ditjenpas Riau, Maizar, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak dalam pembinaan anak di LPKA. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk membentuk masa depan anak-anak yang lebih baik, terutama mereka yang sedang menjalani pembinaan. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Sekda Kota Pekanbaru yang menekankan bahwa Pemko Pekanbaru mendukung penuh program pembinaan dan reintegrasi sosial anak binaan.
Acara ditutup dengan penampilan hiburan dari anak-anak binaan LPKA Pekanbaru yang menampilkan puisi, lagu-lagu inspiratif, serta tarian adat daerah. Kegiatan ini menjadi momen reflektif sekaligus wujud komitmen bersama dalam memberikan harapan baru bagi anak-anak yang sedang menjalani pembinaan menuju masa depan yang lebih cerah.
Editor : Zunardi
