• Jelajahi

    Copyright © Detik Riau News
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Halaman

    Satreskrim Polres Pelalawan Gerak Cepat! Penyelidikan Dugaan Penganiayaan oleh Security PT SLS

    Jumat, 12 Desember 2025, Desember 12, 2025 WIB Last Updated 2025-12-12T15:33:18Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     


    PELALAWAN, Detikriaunews.com – Suasana tenang di kawasan Perkebunan PT SLS mendadak berubah tegang. Satreskrim Polres Pelalawan bergerak secepat kilat, menurunkan tim khusus untuk mengungkap dugaan tindak kekerasan atau penganiayaan secara bersama-sama yang dilaporkan telah terjadi di lokasi tersebut. 


    Tanpa menunggu waktu, langkah cepat Polres Pelalawan yang dipicu oleh laporan pengaduan masyarakat Indra Warsito pada 11 Desember 2025. Sebelumnya Sat Reskrim telah memeriksa beberapa saksi dari korban penganiayaan tersebut. Guna mendukung bukti atas kejadian tersebut Kasat Reskrim Polres Pelalawan AKP I Gede Yoga Pranata, S.Tr.K., S.IK., M.H. kemudian menanda tangani Surat Perintah Tugas Sprin.Gas/651/XII/2025/Satreskrim memerintahkan tim terbaik Satreskrim turun ke titik lokasi kejadian.


    Tim Sat Reskrim Polres Pelalawan langsung turun memasuki area PT SLS di Dusun Pangkalan Kulim, Desa Genduang. Jumat (12/12/2025).Di bawah terik matahari, mereka melakukan penyisiran mendalam di tengah bentangan kebun luas yang menjadi saksi bisu peristiwa tersebut. 


    Tim lapangan terdiri dari personel berpengalaman: IPDA Dodo Arifin, S.H., M.H., AIPTU Bertoni Yusuf Sitompul, S.H.

    Brigpol Wahyu Liberi Siregar,Brigpol Erikson H. Candra, S.H.Brigpol Jefri Zon, S.H. 


    Mereka menyisir jejak, memastikan arah pergerakan, memeriksa bekas-bekas kemungkinan benturan, dan memetakan ulang lokasi tempat penganiayaan diduga terjadi. Setiap detail diteliti dengan cermat – tak ada sekecil apa pun yang terlewat. 


    Untuk mengurai misteri, penyidik juga memeriksa empat saksi kunci dari pihak PT SLS yang dinilai mengetahui dinamika situasi sebelum dan sesudah kejadian, Syafrir Arwin (Kasat PAM), Erwin Padasfani, (Security) , Simson Letma(Security) , Yudi Widodo(Mandor Excavator). 


    Mereka dipanggil satu per satu untuk memberikan gambaran lengkap mengenai pergerakan di lokasi. Keterangan saksi ini menjadi bagian penting untuk mengungkap apakah peristiwa tersebut berlangsung spontan, terencana, atau melibatkan lebih banyak pihak. 


    Kasat Reskrim Polres Pelalawan, AKP I Gede Eka Yoga Pranata, memastikan bahwa proses penyelidikan dilakukan secara serius dan intens. 


    "Benar, tim kami sudah turun langsung melakukan cek TKP dan menggali keterangan dari saksi-saksi. Setiap informasi sedang kami dalami. Kami tidak akan membiarkan satu pun fakta menguap begitu saja," tegasnya dengan nada penuh keyakinan. 


    Ia juga menegaskan bahwa siapa pun yang terlibat dalam aksi kekerasan tersebut akan diproses sesuai hukum, tanpa pandang bulu. 


    Dengan bergeraknya tim Satreskrim secara cepat dan intensif, masyarakat kini menunggu titik terang dari kasus yang membuat kawasan perkebunan itu mendadak menjadi sorotan. Polres Pelalawan memastikan penyelidikan tidak akan berhenti sampai kebenaran terkuak sepenuhnya.Jelasnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini