ROKAN HULU, Detikriaunews.com — Polres Rokan Hulu bersama Polsek Rambah mendirikan tenda pengungsian banjir sebagai langkah cepat menghadapi potensi meluapnya Sungai Batang Lubuh. Kegiatan digelar Senin (08/12) sekitar pukul 10.45 WIB di Komplek Puja Sera, tepat di depan Kantor PMI Kecamatan Rambah.
Pemasangan tenda dipimpin langsung oleh Waka Polres Rokan Hulu, KOMPOL I Made Juni Artawan, S.I.K., M.H., didampingi Kabag Log AKP Aguswandi, S.H., serta Kapolsek Rambah AKP Yani Marjoni, S.H., M.H. Sebanyak 25 personel Polri dikerahkan dalam kegiatan ini sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi kondisi cuaca ekstrem.
Wakapolres Rohul KOMPOL I Made Juni Artawan menegaskan bahwa tenda pengungsian banjir tersebut dipersiapkan sebagai titik evakuasi terpadu jika sewaktu-waktu debit air meningkat dan mengancam permukiman warga. Ia menyebut, fasilitas yang disiapkan bukan hanya untuk penampungan sementara, tetapi juga untuk mendukung pelayanan darurat bagi masyarakat.
Di dalam tenda pengungsian ini nantinya juga akan kita siapkan dapur umum sebagai pusat layanan makanan bagi warga terdampak. Penanganan kita pusatkan di satu lokasi agar lebih efektif dan cepat ketika banjir terjadi.
Pada tahap awal ini, beberapa perlengkapan tambahan seperti perahu, logistik pangan, dan alat masak belum sepenuhnya dikerahkan.
Namun Wakapolres menegaskan bahwa seluruh kebutuhan penunjang akan disiapkan secara bertahap sesuai perkembangan situasi di lapangan.
Ia juga mengapresiasi kesiapsiagaan jajaran Polres Rohul dan Polsek Rambah yang bergerak cepat dalam pemasangan tenda, serta memastikan seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman dan tertib.
Dengan berdirinya tenda pengungsian banjir ini, Polres Rokan Hulu berharap proses evakuasi, pemenuhan kebutuhan dasar, dan layanan darurat bagi masyarakat dapat dilakukan secara terkoordinasi, terpusat, dan lebih optimal. *(Humas Polres Rohul)*
Editor : Zunardi



