ROKAN HULU, Detikriaunews.com — Memasuki puncak musim hujan, Polres Rokan Hulu bersama seluruh Polsek jajaran kembali menggelar patroli terpadu pengecekan debit air di seluruh wilayah hukum Rokan Hulu, Rabu (10/12).
Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah cepat untuk mengantisipasi potensi banjir akibat intensitas hujan yang meningkat dalam beberapa hari terakhir.
Patroli dilakukan secara serentak dengan menyasar sejumlah titik rawan banjir seperti aliran Sungai Rokan, Sungai Batang Lubuh, serta parit-parit besar yang mengalir ke daerah pemukiman penduduk. Personel turut memantau kawasan rendah yang kerap tergenang saat hujan deras serta melakukan pemeriksaan pada tanggul, drainase, dan jembatan utama untuk memastikan kondisinya tetap aman.
Dari hasil pengecekan lapangan, debit air di sebagian besar sungai di wilayah Rokan Hulu dilaporkan masih berada pada level aman. Di Sungai Rokan, personel mencatat adanya peningkatan debit air sekitar 5–10 cm dari hari sebelumnya, namun masih dalam batas normal dan belum mengancam wilayah permukiman. Sementara di Sungai Batang Lubuh, petugas menemukan kenaikan ringan pada permukaan air, namun arus tetap stabil dan tidak menunjukkan indikasi potensi banjir. Pada beberapa titik dataran rendah, ditemukan genangan setinggi 5–7 cm, namun air cepat surut sehingga tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
Selain memantau kondisi sungai, personel juga memastikan tidak adanya tanggul jebol, drainase tersumbat, atau kerusakan jembatan yang dapat memicu terjadinya bencana. Masyarakat yang bermukim di sepanjang bantaran sungai diimbau tetap waspada, terutama saat malam hari ketika curah hujan biasanya meningkat.
Kapolres Rokan Hulu AKBP Emil Eka Putra, S.I.K, M.Si menegaskan bahwa kegiatan pemantauan debit air merupakan langkah preventif yang akan terus ditingkatkan selama musim hujan. “Monitoring debit air dilakukan setiap hari. Tujuan kami memastikan bahwa setiap potensi banjir dapat terdeteksi sejak dini sehingga langkah penanganan dapat diambil secepat mungkin,” ujarnya.
Polres Rokan Hulu juga mengajak masyarakat untuk proaktif memberikan informasi jika menemukan tanda-tanda kenaikan debit air yang signifikan, aliran sungai yang mulai meluap, atau kerusakan infrastruktur yang berpotensi menimbulkan bencana. Kapolres menegaskan bahwa patroli dan pemantauan akan terus digencarkan sebagai bentuk kesiapsiagaan terhadap kemungkinan terjadinya banjir di wilayah Rokan Hulu. *(Humas Polres Rohul)*
Editor : Zunardi



