Pekanbaru, Detikriaunews.com — Seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Pekanbaru menunjukkan komitmen kuat dalam menolak segala bentuk penyimpangan di lingkungan pemasyarakatan dengan menandatangani Deklarasi Komitmen Bersama untuk menolak HALINAR (Handphone, Pungli, dan Narkoba), pada Rabu (28/5).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Riau, Maizar, dan turut dihadiri oleh para pimpinan UPT, termasuk Kepala Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Pekanbaru. Dalam sambutannya, Maizar menekankan pentingnya integritas dan ketegasan dalam mewujudkan pemasyarakatan yang bersih dari praktik-praktik terlarang.
“Komitmen ini bukan hanya simbolis, tapi merupakan langkah nyata untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih, aman, dan bermartabat. HALINAR adalah musuh bersama yang harus kita berantas tanpa kompromi,” tegas Maizar.
Penandatanganan deklarasi ini menjadi bentuk keseriusan jajaran pemasyarakatan dalam melaksanakan tugas dengan profesionalisme dan integritas tinggi. Selain itu, sebagai bentuk nyata dari komitmen tersebut, kegiatan dilanjutkan dengan tes Urine terhadap petugas. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antarunit dalam menjaga marwah pemasyarakatan yang bebas dari penyalahgunaan wewenang dan tindakan melanggar hukum.
Dengan penolakan tegas terhadap HALINAR, jajaran UPT Pemasyarakatan Pekanbaru siap menjadi garda terdepan dalam menciptakan sistem pemasyarakatan yang transparan dan akuntabel demi terciptanya kepercayaan publik yang lebih besar terhadap institusi pemasyarakatan.
Editor : Zunardi
