BANGKINANG, Detikriaunews.com – Padatnya jumlah Warga Binaan Pemasyarakatan yang menjadi Penghuni di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bangkinang membuat pihak Lapas terus berupaya mencegah terjadinya penularan penyakit.
Oleh karna itu, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bangkinang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar melalui Puskesmas Bangkinang melakukan scrining HIV dan TBC bagi tahanan yang baru masuk. Selasa (25/02/2025).
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Bangkinang, Alexander Lisman Putra Melalui Kasubsi Bimkemaswat, Hermanto menyampaikan pentingnya langkah preventif ini dalam mengantisipasi penyebaran penyakit menular di dalam lingkungan Lapas Bangkinang.
"Melalui kegiatan skrining ini, kami berharap dapat mendeteksi dini dan memberikan perawatan yang tepat bagi tahanan yang terindikasi mengidap penyakit HIV dan juga TBC kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat agar warga binaan dapat menjalani masa hukumannya dengan kondisi kesehatan yang baik." Ucap Hermanto.
Hal ini dilakukan pihak Lapas Bangkinang dalam upaya untuk melakukan pencegahan dan pengobatan sedari dini terhadap penyakit menular. Kegiatan ini juga merupakan langkah strategis untuk memaksimalkan layanan kesehatan di klinik dan memastikan tamping yang berada di dapur tidak ada yang berpenyakit melular seperti TBC.
Kalapas IIA Bangkinang, Alexander menyampaikan kegiatan skrining ini dilakukan secara menyeluruh dan profesional oleh tenaga medis dari Lapas Bangkinang dan Puskesmas Bangkinang Kota dan juga pentingnya kerjasama antara institusi pelayanan kesehatan dan lembaga pemasyarakatan.
"Kami berharap, kerjasama ini dapat memberikan perhatian khusus terhadap kesehatan tahanan. Deteksi dini merupakan langkah efektif dalam mengurangi risiko penyebaran penyakit menular dan Kegiatan ini adalah upaya antisipasi sedini mungkin terhadap tanda, gejala, dan penyebaran penyakit di antara warga binaan" Tegas Kalapas Bangkinang, Alexander.
Editor : Zunardi